Senin, 11 Februari 2013 // back to top?
Alat - Alat yang Menggunakan Sistem Digital
Manfaat dan Keuntungan Penyiaran TV Digital:
• TV digital digunakan untuk siaran interaktif.
• Aplikasi teknologi siaran digital menawarkan integrasi dengan layanan
interaktif, layanan komunikasi dua arah seperti internet.
• Penyiaran TV digital terrestrial bisa diterima oleh sistem penerimaan
TV tidak bergerak dan penerimaan TV bergerak (mobile TV/HP). Kebutuhan
daya pancar TV digital juga lebih kecil.
• TV Digital digunakan untuk siaran interaktif. Masyarakat dapat
membandingkan keunggulan kualitas siaran digital dengan siaran analog
serta dapat berinteraksi dengan TV Digital.
• Teknologi siaran digital menawarkan integrasi dengan layanan
interaktif dimana TV Digital memiliki layanan komunikasi dua arah
layaknya internet.
• Siaran televisi digital terestrial dapat diterima oleh sistem
penerimaan televisi tidak bergerak maupun sistem penerimaan televisi
bergerak. Kebutuhan daya pancar televisi digital yang lebih kecil
menyebabkan siaran dapat diterima dengan baik meski alat penerima siaran
bergerak dalam kecepatan tinggi seperti di dalam mobil dan kereta.
• TV Digital memungkinkan penyiaran saluran dan layanan yang lebih
banyak daripada televisi analog. Penyelenggara siaran dapat menyiarkan
program mereka secara digital dan memberi kesempatan terhadap peluang
bisnis pertelevisian dengan konten yang lebih kreatif, menarik, dan
bervariasi.
• Penggunaan kanal yang lebih efisien. Bentuk penyelenggaraan sistem
penyiaran di era digital mengalami perubahan baik dari pemanfaatan kanal
maupun teknologi jasa pelayanannya. Satu kanal frekuensi yang saat ini
hanya bisa diisi satu program saja nantinya bisa diisi antara empat
sampai enam program sekaligus di sistem digital.
• Peningkatan kualitas gambar. TV digital memungkinkan pengiriman gambar dengan akurasi dan resolusi yang tinggi.
Sistem TV digital mampu menghasilkan penerimaan gambar yang jernih,
stabil dan tanpa efek bayangan atau gambar ganda, walaupun pesawat
penerima dalam keadaan bergerak dengan kecepatan tinggi.
Sistem TV digital tidak mengenal gambar tidak jelas, gambar ganda
(ghost) dan kualitas gambar buruk lainnya, karena pada teknik digital
hanya dikenal gambar bagus atau tidak ada gambar sama sekali, karena
pada teknik digital hanya dikenal YES or NO.

Kegunaan :
Alat
untuk membuat gambar dari obyek untuk selanjutnya dibiaskan melalui
lensa kepada sensor CCD (ada juga yang menggunakan sensr CMOS) yang
hasilnya kemudian direkam dalam format digital ke dalam media simpan digital.
Kegunaan :
@ Memudahkan pengawasan (security) karena dilakukan oleh mesin dan mengurangi pembobolan atau titip absen.
@ Perusahaan tidak akan lagi mengeluarkan biaya untuk pembuatan kartu absensi
@ Kinerja karyawan (disiplin) dapat dipantau secara detail
@
Efisiensi kerja karyawan meningkat karena beberapa proses rutin seperti
pembuatan laporan atau perhitungan-perhitungan dilakukan secara
otomatis dan cepat
@ Perhitungan jam lembur/over time dilakukan secara otomatis
@ Mengurangi human error dalam penanganan proses perhitungan
@ Prosedur administrasi yang sederhana, mudah, cepat, tepat dan akurat
@
Data hasil scanning didokumentasi secara detail dan lengkap serta dapat
digunakan untuk pengembangan ke sistem informasi yang lebih besar dan
lintas departemen.
PLOTTER
merupakan salah satu peralatan output yang digunakan untuk menggambar
grafik dan lain-lain. Perbedaannya dengan printer menggunakan sistem
digital, yaitu analog. Contoh plotter grafik adalah ECG(Electro
Cardiograph) yaitu alat yang digunakan untuk mengetahui potensial dari
denyutan jantung, atau jarum seismograph untuk mencatat getaran bumi.
Plotter dapat menggambar grafik pada kertas, plastik, maupun pada
plastik transparan untuk digunakan dalam proyektor.

Timbangan Digital Omron HBF 362
Fungsi Alat :
Analisis lemak yang terdapat pada organ tubuh
Mengukur lemak tubuh dan klasifikasinya
Menghitung Indeks Massa Tubuh
Menghitung usia sel tubuh
Minggu, 18 November 2012 // back to top?
1. Ciri-ciri Kayu Mahoni:
2. Ciri-ciri Kayu Pinus:
3. Ciri-ciri Kayu Lame:
4. Ciri-ciri Kayu Albasia:
5. Ciri-ciri Kayu sungkai:
6. Ciri-ciri Kayu Kamper:
7. Ciri-ciri Kayu Jati:
8. Ciri-ciri Kayu Meranti:
9. Ciri-ciri Kayu meranti merah:
10. Ciri-ciri Kayu Sonokeling:
11. Ciri-ciri Triplek :
12. Ciri-ciri Multiplek:
13. Ciri-ciri Teak Blok:
14. Ciri-ciri Partikel Blok:
JAWAB:
1. Ciri-ciri Kayu Mahoni
• Tekstur cukup halus
• Serat indah
• Berwarna merah muda hingga merah tua.
• Mempunyai lingkaran tahun
2. Ciri-ciri Kayu Pinus
• Daun seperti jarum
• Kulit kasar
• Batang mengandung minyak/getah
• Untuk bahan cat
• Mempunyai lingkaran tahun
• Warnanya kuning gading
3. Ciri-ciri Kayu Lame:
• Ringan
• Mudah dibentuk atau dipahat
• Tahan lama.
4. Ciri-ciri Kayu Albasia
• Ringan
• Mudah dibentuk atau dipahat
• Tahan lamaUmur pendek/Cepat besar
• Mudah patah
• Ada lingkaran tahun
5. Ciri-ciri Kayu sungkai:
• tahan lama
• tekstur cukup halus
• serat indah dan berwarna kuning pucat
6. Ciri-ciri Kayu Kamper:
• tidak terlalu awet dan kuat
• serat halus dan indah,
• tidak tahan air
• tidak mempunyai lingkaran tahun
• mudah dikerjakan
7. Ciri-ciri Kayu Jati:
• kuat, tahan lama,
• serat dan tekstur indah,
• tahan dari jamur, rayap dan serangga
• mudah dikerjakan,
• ada lingkaran tahun,
• terdapat banyak macam tapi yang paling indah jati kembang karna seratnya berwarna-warni jadi dinamakan jati kembang,
• tidak mudah memuai terhadap perubahan suhu.
8. Ciri-ciri Kayu Meranti:
• Terdapat 2 jenis, yaitu: meranti merah dan meranti putih.
• Pada umumnya kayunya lunak.
• Paling tahan diantara kayu lokal lainnya, seperti durian, nangka, dan rengas.
• Ada lingkaran tahunan
9. Ciri-ciri Kayu meranti merah:
• keras,
• ringan sampai berat-sedang,
• warna merah muda tua hingga merah muda pucat,
• tekstur tidak terlalu halus,
• lebih keras dari putih
10. Ciri-ciri Kayu Sonokeling:
• serat indah,
• berwarna ungu bercoret hitam,
• kuat dan awet,
• sangat keras, halus,
• warna tidak terlalu hitam,
• bobot sedang hingga berat,
• tahan air
• ada lingkaran tahun
11. Ciri-ciri Triplek :
• Tipis
• Berlapis tiga
• Ukuran pasaran 122cmx244cm
• Terdiri dari macam ketebalan mulai 3ml-6ml
12. Ciri-ciri Multiplek:
• Lebih tebal dari triplek
• Ukuran sama
• Lebih dari 3 lapis
13. Ciri-ciri Teak Blok:
• Seperti triplek tapi tengahnya diisi kayu tebal-tebal
• Tidak tahan air
14. Ciri-ciri Partikel Blok:
• Bahannya dari limbah kayu dip roses dicampur lem lalu dipres sesuai ketebalan
• tidak tahan air
Teknologi Komunikasi
Senin, 03 September 2012 // back to top?
Teknologi komunikasi adalah peralatan perangkat keras (hardware) dalam sebuah struktur organisasi yang mengandung nilai-nilai sosial, yang memungkinkan setiap individu mengumpulkan, memproses, dan saling tukar menukar informasi dengan individu-individu lainnya.
Yang mendasari sesuatu hal dapat digolongkan ke dalam teknologi komunikasi adalah :
1. Teknologi komunikasi dapat di implementasikan dalam suatu alat
2. Teknologi komunikasi dilahirkan oleh sebuah struktur sosial,ekonomi dan politik
3. Teknologi komunikasi membawa nilai yang berasal dari struktur ekonomi , sosial dan politik tertentu
4. Teknologi komunikasi meningkatkan kemampuan indera manusia terutama kemampuan mendengar dan melihat.
PERBEDAAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI DENGAN TEKNOLOGI INFORMASI
Teknologi informasi lebih ditekankan pada hasil data yang diperoleh sedangkan pada teknologi komunikasi ditekankan pada bagaimana suatu hasil data dapat disalurkan, disebarkan dan disampaikan ke tempat tujuan.
Teknologi informasi berkembang cepat dengan meningkatnya perkembangan komputer dengan piranti pendukungnya serta perkembangan teknologi komunikasi yang ada.
Teknologi komunikasi berkembang cepat dengan meningkatnya perkembangan teknologi elektronika, sistem transmisi dan sistem modulasi, sehingga suatu informasi dapat disampaikan dengan cepat dan tepat.
BENTUK TEKNOLOGI INFORMASI
A. Komunikasi Suara
Merupakan bentuk komunikasi mempergunakan suara dan indera pendengaran dari tempat yang terpisah dengan jarak tertentu.
B. Komunikasi Tulisan dan Gambar
Merupakan komunikasi yang mengirimkan informasi berbentuk tulisan dan gambar. Gambar yang dikirim dapat berupa gambar hidup (video) atau gambar diam, misalnya gambar teknik atau gambar grafik.
C.Komunikasi Data
Informasi berupa data dan berita yang dikirimkan dengan menggunakan komputer sebagai media pengirim dan media penerima informasi, serta dengan menggunakan jaringan telepon (Public Switched Telephone Network) atau menggunakan jaringan telepon khusus (leased line atau private line).
PENERAPAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI
Penerapan teknologi komunikasi ditentukan oleh sejauh mana teknologi komunikasi mampu membuka akses pada berbagai pelayanan dan jaringan informasi.
PROSES PENERAPAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI
Terdapat 2 tahapan dalam proses penerapan teknologi komunikasi, yaitu :
A. Tahapan inisiasi
Terdapat dua tingkatan, yaitu :
1.Tingkatan Agenda-Setting
2.Tingkatan Matching
Apabila nilai kedua tingkat inisiasi ini positif, timbulah keinginan untuk mengadopsi teknologi komunikasi yang diinginkan.
B. Tahapan implementasi
Terdapat tiga tingkatan, yaitu :
1.Tingkatan redefining (mengartikan ulang)
2.Tingkatan clarifying (menjelaskan)
3.Tingkatan routinizing (kebiasaan)
PERSPEKTIF TENTANG PENERAPAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI.
Suatu organisasi/lembaga pengguna teknologi komunikasi
memandang penerapan teknologi komunikasi sebagai :
1. Manajemen sistem
2. Proses birokrasi
3. Pengembangan Organisasi
4. Proses Tawar menawar
Perspektif tentang penerapan teknologi komunikasi adalah :
1. Teknosentrik
2. Sosiosentrik
3. Konflik
4. Desain sistem
PELAKU TEKNOLOGI KOMUNIKASI
Dalam rangkaian sumber, penyampaian dan penerimaan informasi ada beberapa pihak yang tersangkut dan saling tergantung satu dengan yang lainnya, yaitu :
1.Pemakai
2. Perusahaan penyedia jasa telekomunikasi
3. Produsen peralatan komunikasi
4. Badan yang mengatur/mengkoordinir seluruh kegiatan komunikasi dari segi ekonomis dan teknis dalam mengadakan peraturan, standar, harga patokan, dan lain-lain.
UNSUR UNSUR TEKNOLOGI KOMUNIKASI
Unsur-unsur teknologi komunikasi adalah :
1.Informasi, dapat berupa tulisan, suara, musik, gambar,dan data yang memiliki spektrum frekuensi dan bentuk-bentuk yang berbeda.
2.Alat yang dipergunakan untuk meneruskan informasi, dengan media transmisi dan sistem modulasi
3.Dengan cara yang sesuai,bentuk akhir ( informasi yang diterima ) harus seserupa mungkin dengan bentuk awal ( informasi yang dikirimkan ) dan dalam batas-batas distorsi yang dapat ditolerir.
4.Dalam jumlah maupun kecepatan yang semakin meningkat melalui jarak yang semakin jauh dengan biaya yang seekonomis mungkin.
PERFORMANCE SISTEM KOMUNIKASI
Faktor-faktor yang menentukan penampilan (performance)
sistem komunikasi adalah:
1.Berita (informasi) harus dapat dimengerti oleh penerima
2.Karakteristik sistem komunikasi
3. Gangguan selama pengiriman informasi.
METODE PENYAMPAIAN INFORMASI
Penyampaian informasi dapat dibedakan atas :
•Komunikasi dari titik ke titik (point to point) Informasi dari satu sumber hanya disampaikan pada satu penerima saja.
•Komunikasi dari satu titik ke segala penjuru (broadcasting) Informasi dapat diambil oleh siapapun yang memerlukan Informasi dari sumber dan disebarluaskan ke seluruh penjuru secara bersamaan.
Kesimpulan: Teknologi informasi lebih ditekankan pada hasil data yang diperoleh sedangkan pada teknologi komunikasi ditekankan pada bagaimana suatu hasil data dapat disalurkan, disebarkan dan disampaikan ke tempat tujuan.